You have reached the website
You have a subscription product in your cart. In order to add this type of product, you can clear current cart or add the new product to the subscription.
Tips Sederhana Membuat Latte Art ala Barista di Rumah
Beberapa waktu lalu, penikmat kopi dari seluruh dunia sempat dikejutkan dengan hadirnya Latte Art dalam bentuk 3D berbentuk kucing dan beruang. Hal ini terbilang baru dan berbeda sebab selama ini Latte Art hanya disajikan dengan pola bunga atau bentuk hati.
Menu kopi yang satu ini memang difavoritkan oleh banyak orang karena rasa kopi dan susu yang seimbang. Beberapa orang bahkan menyebut Latte Art sebagai hasil dari kreasi seni di dalam secangkir kopi. Padahal pada dasarnya Latte Art hanyalah perpaduan antara espresso dan susu.
Hadirnya Latte Art 3D yang telah disinggung sebelumnya ternyata membuat orang bertanya-tanya bagaimana cara membuat Latte Art seperti itu. Keadaan ini pun membuat Latte semakin populer sebagai pilihan menu kopi sehari-hari dan banyak orang ingin mencobanya.
Namun, bagi Anda yang memang baru bergelut di dunia kopi tidak ada salahnya untuk mencari tahu proses pembuatan Latte Art untuk pemula terlebih dahulu. Meski tampak sederhana, tidak sedikit orang yang menggangap enteng proses pembuatan menu kopi yang berasal dari Italia ini.
Baca Juga: Hal-hal Ini yang Perlu Anda Ketahui Soal Seni Melukis Kopi Latte Art
Mencampurkan susu ke dalam kopi tidak semudah yang dibayangkan sebab seorang pemula kerap kali melakukan hal-hal yang justru menjadikan Latte Art tidak sempurna. Beberapa hal tersebut antara lain:
- Menuangkan susu terlalu lambat, sehingga susu tampak terpisah di dalam gelas dan muncul gelembung-gelembung udara dari kopi yang dibuat.
- Mengangkat gelas pitcher terlalu jauh dari permukaan kopi menyebabkan susu bercampur ke dalam crema.
- Memposisikan gelas pitcher terlalu dekat dengan permukaan kopi tidak menimbulkan pola Latte Art.
Lantas, bagaimana cara membuat Latte Art di rumah yang hasilnya tidak kalah dengan Latte Art yang dibuat oleh para barista profesional? Berikut beberapa tips sederhana yang bisa Anda coba!
Posisikan Steam Wand dengan Baik
Steam wand adalah sebuat alat yang digunakan pada mesin espresso untuk membuat buih dan menghangatkan susu agar suhu kopi dan susu seimbang ketika dicampur. Apabila Anda menggunakan mesin kopi, posisikan Steam Wand di tengah gelas pitcher dan miringkan sedikit agar Steam Wand berada di sepertiga sisi glelas pitcher. Dengan menerapkan tips ini, maka tips Latte Art untuk pemula ini akan membantu Anda menghasilkan Latte yang pas.
Jumlah Udara di Dalam Susu Harus Tepat
Ketika Steam Wand ditekan, Anda biasanya akan mendengar suara isapan. Jika suara ini tidak terdengar, maka gelas pitcher perlu sedikit diturunkan. Membuat Latte Art yang nikmat harus punya jumlah udara di dalam susu yang tepat, sehingga tugas Anda untuk memastikan hal ini.
Perhatikan Suhu Steamed Milk
Selain menjaga udara di dalam susu harus tepat, Anda juga perlu memperhatikan suhu Steamed Milk sebagai salah satu cara membuat Latte Art yang nikmat. Adapun suhu Steamed Milk yang baik berada di kisaran 55 sampai 62 derajat Celsius.
Beberapa orang bisa saja mengatakan bahwa suhu sempurna Steamed Milk baiknya 50 derajat. Yang pasti, jangan menggunakan Steamed Milk bersuhu lebih dari 70 derajat Celsius. Pasalnya, panas berlebih akan mengubah sifat protein di dalam susu dan menyebabkan tekstur, rasa, serta manisnya berkurang.
Base Dulu, Baru Pola
Tips lain Latte Art untuk pemula adalah dengan membuat basenya terlebih dahulu. Setelah itu, barulah Anda bisa mengkreasikan pola yang diinginkan. Base yang dimaksudkan di sini, yaitu Espresso yang harus benar-benar baik agar susu yang dituang dan pola yang dibentuk bisa tampil menarik.
Jaga Jarak Pitcher dan Cangkir
Seperti yang dijelaskan di awal, kebanyakan orang gagal membuat Latte Art karena jarak gelas pitcher dan cangkir yang digunakan terlalu dekat atau terlalu jauh. Sebagai panduan, Anda bisa menggunakan jarak 0,5 cm demi menghasilkan rasa dan pola Latte yang diinginkan. Bentuklah pola yang diinginkan secara perlahan-lahan dan tidak usah terburu-buru agar hasilnya sempurna.
Punya Tekad dan Jangan Bosan Latihan
Terakhir, tips paling penting untuk diterapkan adalah dengan terus berlatih. Ada pepatah yang mengatakan bahwa perlu 10.000 jam bagi seorang atlet untuk jadi yang terbaik. Membuat Latte Art untuk pemula tentu tidak bakal sesulit yang dibayangkan asal Anda punya tekad dengan terus berlatih. Pastikan untuk membuatnya dari hati dan jangan pernah takut terhadap kegagalan.
Nah, itu tadi beberapa tips untuk membuat Latte Art ala barista di rumah. Tidak hanya menggunakan susu sebagai campuran, Anda juga bisa menambahkan bubuk cokelat di atas secangkir kopi yang Anda buat.
Jika tidak punya banyak waktu untuk membuat Latte, tidak ada ada salahnya untuk mencoba Latte Macchiato dari Nescafe Dolce Gusto. Dengan penyajian menggunakan dua kapsul, Latte Macchiato dari Nescafe Dolce Gusto menghadirkan lapisan susu berbuih yang dipercikkan Espresso arabika murni dari Amerika Selatan.
Apabila dibandingkan dengan Cappuccino, kopi dengan susu ini punya buih susu lembut dan crema di atasnya. Paduan kapsul pintar Latte Macchiato dan mesin Nescafe Dolce Gusto hasilkan kopi ala kafe kapan pun Anda mau.